Sabtu, 24 Agustus 2013

Cerita di balik YCR Night Race Seri 3 Region 5 Polmas 2013

Pagelaran YCR balap malam di region 5 menyentuh tempat jauh di luar ibu kota, tepatnya di Polman Sulbar di sebuah Stadion yang disulap menjadi sebuah lintasan apik dengan cornering rapat dan menyisahkan cerita menarik di kelas wajib MP1, MP2, dan MP3, MP4 yang memperebutkan hadiah masing-masing 1 unit sepeda motor.

D kelas para raja ada #13 Handi Tuahatu yang akrab di sapa "Sang Hantu" yang bernaung di bawah panji Yamaha DSS (Damdi Speed Shop) Makassar dan #179 sang Richad Taroreh bersaing dengan ketat. Pada kelas MP1, Handi berlenggang dengan santai di podium tertinggi meninggalkan jauh Richad di posisi ke dua. Akan tetapi sepertinya Handi harus gagal mengulang kesuksesannya di YCR Seri II RMS land beberapa waktu lalu, setelah di kelas MP2 mengalami masalah dan jatuh bangun untuk mengejar Richad Taroreh yang berada di posisi  pertama dan walhasil Handi tak bisa menyentuh finish hingga akhir lap.

Richad yang pada kelas MP2 finish di posisi pertama dan MP1 finish di posisi ke-2 sudah cukup untuk membuatnya maraih juara umum di kelas seeded.

Semetara di kelas pemula hasil tak terduga terjadi di kelas MP3, dialah pembalap dari Yamaha Suraco Jaya Abadi Motor Makassar #105 Irfan Majid, dengan perjuangan keras berhasil finish di posisi pertama meningglkan sang pemecah best time Sahrul Amin Khan #199 yang berhasil finis ke 5 setelah tercecer di posisi 9. Sementara di kelas MP4 merupakan ajang balas dendam untuk #199 Sahrul Amin Khan dengan tidak membuat 1 kesalahan pun pada setiap sudut lintasan dan berhasil finish di posisi pertama disusul oleh Wildan Goma #219.

Cerita serupun muncul setelah perolehan point ketiga pembalap yakni #105 Irfan Majid, #219 Wildan Goma, dan #199 Sahrul Amin Khan memiliki point yang sama. Irfan Majid sebenarnya hanya perlu finish ke-4 d kelas mp4 untuk bisa menjadi juara umum, namun apa daya kerasnya persiangan di lintasan membuat pembalap ini harus finis di posisi ke-5. Dan sesuai aturan yang ada, walau ketiga pembalap tersebut memiliki point yang sama, akhirnya #199 tetap menjadi juara umum dan berhasil membawa pulang 1 unit sepeda motor dan  mengulang ke suksesannya di YCR seri 2 beberapa waktu lalu.

Selamat untuk para juara, maju terus otomotif indonesia.